Kelompok 3
1. Pada konfigurasi webmail server
Pada network interfaces saat menambahkan sript
Up ip addr 200.100.4.67/27 brd 200.100.4.95 dev eth0 label eth0:0
Masalah : kurang add => muncul tampilan failed to bring ug eth0
Jika “ifconfig” belum ada eth0
Solusi : tambahkan add pada network interfaces
2. Pada konfigurasi DNS
Permasalahan : DNS yang kita buat belum bisa digunakan. Karena fungsi dari resolv.conf adalah untuk menentukan domain atau ip yang nantinya kita gunakan sebagai server.
Penyebab : Kita belum mengedit file resolv.conf
Solusi : mengedit file resolv.conf
1. Mengetik IP di bawah IP kita
Misal : IP 200.100.4.65 namun kita ping 200.100.4.67 maupun 200.100.4.68
· Ping request could not find host 200.100.4.65
Please check the name and try again
· Ping 200.100.4.65 is not recognized as an internal or external command operable programer batch file
· The syntax of the comment is in correct
(misal kita mengetik ifconfig)
1. Can find server name for address...............
Solusi : Cek pada konfigurasi named.server
2. Dns request time out
Penyebab : IP client sama dengan IP server atau karena IP server dan IP client beda kelas
Solusi : Ganti alamat IP dengan alamat IP yang berbeda dan satu kelas
3. Default server are not available
Penyebab : DNS belum di setting
Solusi : Setting DNS
4. From 192.168.4.6 Destination Host Unreachable
Penyebab : IP client sama dengan IP server
Solusi : Ganti IP client
5. Server can’t find 192.168.4.5
Penyebab : Kesalahan dalam pengkonfigurasian nslookup db.192.168.4.5
Solusi : Pada pengaturan db.18 (kedua) seharusnya perintah paling bawah ditulis (3 alamat dari belakang)
6. Virtual box error
Solusi : Klik machine pilih pause
7. Failed to open a session for the virtual machine debian
Solusi : Tutup semua virtual, lalu buka kembali
8. Waktu pengiriman pesan error
Solusi : Message not sent
1. Failed to bring up eth0
Penyebabnya : Dalam melakukan installasi terdapat kesalahan dalam
penambahan eth0
Solusinya : Jika direboot maka kita akan tahu dimana kesalahnnya setelah diperbaiki.
Jika tetap tidak bisa di reboot kembali, karena penambahan ip salah. Kemudian perbaiki penulisan alamt ip.ketik ifconfig maka kita akan sudah benar atau tidak penambahan ip kita
2. Tidak bisa terhubung dengan server/client
Solusi : Jika menggunakan virtual box, pada network adapter pengaturan attached to jika NAT diganti Host Only adapter.
3. No such file or directory
Penyebabnya : Pada /etc/init.d/bind restart
Solusinya : Seharusnya /etc/init.d/bind9 restart
4. Tidak dapat merestart bind9
Penyebabny : Mencari kesalahan ketik tail –f /var/log/syslog enter
Muncul pesan unknown options “[“ ......
Atau pasti kita secara tidak sengaja telah mengetikkan suatu karakter yang akan dibaca oleh komputer
Solusinya : Buka named.conf “ nano /etc/bind/named.conf enter”
Hapus tanda “[“ pada named.conf kemudian simpan file tersebut.
5. Tidak dapat nslookup 192.168.2.4
Penyebabnya : Kesalahan menulis IP pada db.reverse
Solusinya : Buka file db.reverse kemudian teliti kesalahan pada penulisan db.reverse, setelah diperbaiki kemudian simpan file tersebut.
1. From 192.168.4.6 destination Host uncreachable
Penyebabnya : Settingan alamat IP pada Clien sama dengan IP Server.
Solusinya : Mengganti alamat IP Client, misal IP sebelumnya “192.168.4.6” diganti menjadi “192.168.4.9”
2. No such file or directory
Penyebabnya : Perintah yag diketikkan salah, perintahnya “ /etc/init.d/bind
restart”.
3. Pada saat menguji perinah nslookup 192.168.4.9 , muncul pesan “ Server can’t find 192.168.4.9 “.
Penyebabnya : Pada Pengaturan db.18 (kedua) perintah paling bawah di tulis 5 ( IP Paling Akhir )
Solusinya : Pada Pengaturan db.18 perintah paling bawah ditulis 3 IP paling akhir yaitu “ 9.4.168 “.
4. Virtualbox error
Penyebabnya : virtualbox tidak dapat dibuka
Solusinya : Tutup program , lalu buka program virtualnya lagi klik pada machine pilih pause.
5. Failed to open a sessin for the virtual machine debi
Penyebabnya : virtualnya error.
Solusinya : Tutup semua program virtual lalu buka kembali.
6. Muncul Pesan Kesalahan : “ Restart bind9 failed “
Peyebabnya : Script pada named.conf salah, pengeditan db.local maupun db.reverse salah
Solusinya : Teliti kembali pada named.conf dan ganti script yang salah, kemudian simpan
1. Saat check dengan browser, muncul pesan “imap error”
Penyebabnya : Scrip ada yang salah
Solusinya : buka nano /etc/postfix/main.cf
Pada tambahn script home-mailbox = maildir/
Seharusnya home_mailbox = Maildir/ kemudian simpan file tersebut
2. Tidak bisa terhubung dengan server/client (jika menggunakan virtual box)
Penyebabnya : Pada network adapter pengaturan attached to “ NAT “
Solusinya : Pada network adapter pengaturan attached to diganti “ Host Only Adapter”.
3. Saat check browser tidak bisa muncul
Penyebabnya : IP pada client belum diisi
Solusinya : Isi IP client, dengan ketentuan IP client harus berbeda dengan IP server tetapi dengan kelas IP yang sama.
4. Waktu pengiriman pesan error
Penyebabnya : Ada Perintah yang masih salah
Solusinya : Check pada dpkg-reconfigure postfix
Tidak ada komentar:
Posting Komentar